GBPUSD Bertahan Di Bawah Psikologis 1.29600, Sentimen Inflasi UK Berlanjut
Dengan demikian data inflasi konsumen ini akan memberikan gambaran bagi Bank of England untuk menjalankan kenaikan suku bunga di kisaran 25 basis poin di pertemuan kebijakan selanjutnya di awal Agustus mendatang, yang mana ini menurunkan perkiraan kenaikan 50 basis poin sebelumnya di pasar.
FUNDAMENTAL
Kantor Statistik Nasional di Inggris Raya melaporkan bahwa Indeks Harga Konsumen utama di tingkat bulanan mencatat kenaikan 0.1% di bulan Juni, lebih rendah dari ekspektasi kenaikan 0.4% dan jauh dibawah pencapaian 0.9% di bulan Mei sebelumnya, sehingga angka inflasi konsumen tahunan mengalami perlambatan di 7.9%, yang jauh dari ekspektasi di 8.2% dan kenaikan 8.7% di bulan sebelumnya.
Dengan demikian data inflasi konsumen ini akan memberikan gambaran bagi Bank of England untuk menjalankan kenaikan suku bunga di kisaran 25 basis poin di pertemuan kebijakan selanjutnya di awal Agustus mendatang, yang mana ini menurunkan perkiraan kenaikan 50 basis poin sebelumnya di pasar.
Meskipun US Dollar mengalami rebound ke level tertingginya lima hari serta berada di tengah data perumahan AS yang mengecewakan, namun para pelaku pasar akan tetap mengantisipasi langkah Federal Reserve yang dinilai telah mendekati akhir siklus pengetatan kebijakan moneternya dan akan tetap mempertahankan suku bunga sesuai ekspektasi kenaikan 25 basis poin di pertemuan pekan depan.
Pada hari ini fokus perhatian para pelaku pasar akan tertuju pada rilisan data UK Retail Sales yang tentunya menjadi petunjuk laju inflasi konsumen ke depannya, serta data Penjualan Rumah di AS yang tentunya akan membawa pengaruh yang cukup signifikan terhadap GBPUSD.
TEKNIKAL
Tekanan bearish bagi Poundsterling sepertinya masih akan berlanjut meskipun secara moderat saat memasuki sesi perdagangan waktu Asia siang ini, yang mana pergerakan pasangan GBPUSD bergerak dalam area konsolidasi, dengan level 1.29320 sebagai batasan psikologis bagi berlanjutnya tekanan turun terhadap Poundsterling.
Pergerakan garis EMA 12 hingga saat ini masih berada di bawah kombinasi SMA 32 (high,low,close) dan masih tetap belum mampu break-up level 61.8% Fibonacci untuk masuk ke dalam area psikologis bullish.
Level support harian untuk saat ini ada di kisaran 1.28668 nampaknya masih cukup kuat untuk menjadi level pijakan baru bagi GBPUSD untuk mencetak peluang rebound korektif, dengan batasan awal di level 50% Fibonacci.
Dalam indikator RSI dapat terlihat pergerakan garis sinyal yang mulai masuk ke dalam area netral, yang memiliki peluang adanya pergerakan di area konsolidasi hingga dibukanya pasar London nanti, namun garis sinyal dalam indikator MACD sepertinya masih bergerak di area negatifnya sehingga memperpanjang gambaran berlanjutnya tekanan jual bagi GBPUSD.