BREAKING NEWS : Rilis Data Inflasi Australia Terbaru Menekan AUD/USD di Sesi Asia Rabu
Secara tahunan, inflasi IHK Australia melemah menjadi 6,0% pada Triwulan I 2023 dibandingkan dengan ekspektasi kenaikan 6,2% dan cetakan sebelumnya sebesar 7,0%.
Menurut data terbaru yang diterbitkan oleh Biro Statistik Australia (ABS) pada Rabu pagi WIB tadi, Indeks Harga Konsumen (IHK) negara kangguru naik 0,8% pada kuartal kedua tahun 2023, dibandingkan dengan kenaikan 1,4% yang terlihat pada kuartal pertama.
Konsensus pasar adalah untuk pertumbuhan 1,0% pada periode yang dilaporkan.
Secara tahunan, inflasi IHK Australia melemah menjadi 6,0% pada Triwulan I 2023 dibandingkan dengan ekspektasi kenaikan 6,2% dan cetakan sebelumnya sebesar 7,0%.
IHK Rata-Rata Dipangkas RBA untuk Kuartal 2 naik 1,0% dan 5,9% secara kuartalan dan tahunan. Pasar memprakirakan kenaikan 1,1% QoQ dan 5,9% YoY pada kuartal hingga Juni.
Inflasi Indeks Harga Konsumen bulanan turun menjadi 5,4% YoY di bulan Juni dibandingkan 5,4% yang diprakirakan dan kenaikan di bulan Mei sebesar 5,6%.
Secara teknikal
Sebagai reaksi spontan terhadap data inflasi Australia tersebut, AUD/USD turun tajam ke 0,6729. Pada saat ulasan ini dibuat, AUD/USD sementara turun 0,6% dan diperdagangkan di level 0.6750.
Penurunan AUD/USD tertahan di level support fibo 76.4% seperti terlihat pada grafik di atas. Penembusan level 100% di harga 0.6714 akan mengindikasikan oenurunan AUDUSD lebih lanjut. (YSI)