EURUSD Berupaya Bertahan Di Atas 1.09000, Sembari Menantikan Data Ifo Jerman

FUNDAMENTAL

Pasangan mata uang EURUSD mampu mencatat kenaikan moderat selama jam perdagangan waktu Asia di sesi awal pekan ini, namun masih di bawah level psikologis 1.10000 yang menjadi hambatan psikologis utama bagi pasangan mata uang tersebut, menyusul pergerakan US Dollar yang mengalami rebound serta ditambah lemahnya data aktifitas bisnis di Eurozone pada pekan lalu.
Penurunan aktifitas sektor bisnis di kawasan Euro secara mengejutkan mencatat penurunan di bulan Desember dan sekaligus memberikan indikasi bahwa perekonomian di kawasan tersebut hampir pasti berada dalam kondisi resesi, dimana Eurozone HCOB Composite PMI mencatat penurunan menjadi 47.0 di bulan Desember dari 47.6 di bulan November, masih lebih rendah dari konsensus pasar sebesar 48.0 sekaligus tercatat di bawah level 50 dalam tujuh bulan berturut-turut.
Data tersebut memberikan petunjuk bahwa perekonomian di kawasan Eurozone kemungkinan akan mengalami kontraksi di kuartal keempat, yang bertentangan dengan proyeksi pertumbuhan yang dirilis oleh European Central Bank, sehingga memberikan tekanan jual terhadap mata uang tunggal Euro.
Pada sesi perdagangan awal pekan ini, para pelaku pasar dan investor Eropa akan terfokus pada hasil survei IFO Jerman, yang diperkirakan akan menunjukkan sedikit perbaikan, serta data Indeks Harga Produsen Jerman yang berpeluang memberikan gambaran seberapa kuat laju pemulihan di negara ekonomi terbesar di Eropa tersebut.

TEKNIKAL

Saat ini pergerakan pasangan mata uang EURUSD masih berada di jalur kenaikan moderat dalam Minor Trendline, dengan level support intraday ada di kisaran 1.08842, yang berpeluang menjadi area pijakan bagi pasangan mata uang tersebut, untuk membukukan pergerakan yang sesuai dengan Minor Trendline dalam timeframe H4.
Hambatan awal bagi dukungan kenaikan bullish moderat mata uang Euro, berada di kisaran 1.09438, sehingga jika level tersebut gagal untuk di break-up, maka pergerakan EURUSD berpeluang bergerak dalam area konsolidasi jangka pendeknya.
Sedangkan level resisten untuk pasangan EURUSD masih tercatat di level 1.10183. sebagai batasan konfirmasi berlanjutnya pergerakan trend bullsih di jangka menengahnya, dengan dukungan dari garis sinyal EMA 200 yang tetap menjadi "penopang" bagi EURUSD.
Selain itu dukungan bullish dari sisi teknikal juga terlihat dari pergerakan sinyal dalam indikator RSI, yang hingga saat ini masih bergerak di area level 50%, sehingga masih mendukungn adanya kenaikan bagi pasangan EURUSD.