Strategi scalping paling simple dan profitable
5 EMA dianggap sebagai rata-rata pergerakan cepat dan 15 EMA dianggap sebagai rata-rata pergerakan lambat dalam strategi ini.
Crossover EMA adalah salah satu strategi trading scalping sederhana untuk pemula. Dalam sistem perdagangan sederhana ini, 2 EMA (rata-rata bergerak eksponensial) akan digunakan untuk mendapatkan sinyal beli/jual. 5 EMA dianggap sebagai rata-rata pergerakan cepat dan 15 EMA dianggap sebagai rata-rata pergerakan lambat dalam strategi ini. Dengan persilangan 2 EMA ini, kita akan menemukan sinyal trading. Strategi ini dapat digunakan untuk situasi pasar yang trending di mana pedagang bisa mendapatkan 10-50 pips dengan mudah dari sinyal apa pun.
Sedikit flasback Mengenal Moving Averages Sebagai Indikator Trading yang pernah saya tulis sebelumnya. Langsung saya berikut Setup trading simple menggunakan 2 EMA .
1. Setup pertama Silahkan setting indikator Moving average di navigator anda ,
- Moving average
- Periode 5
- Pilih Method Exponsial
- Warna Merah
2. Setup Kedua Silahkan setting indikator Moving average di navigator anda ,
- Moving average
- Periode 15
- Pilih Method Exponsial
- warna Biru
Berikut Aturan untuk BUY dan SELL :
Aturan BUY :
- 5 EMA pertama harus melewati
- 15 EMA ke arah atas.
- Saat crossover selesai, tunggu penutupan candle bullish.
- Open Posisi BUY setelah crossover ke atas berhasil.
- Stop loss akan berada di bawah level support atau set SL sebagai 15-20 pips
- Take profit akan menjadi 15-60 pips untuk setiap entri beli.
Aturan SELL
- 5 EMA pertama harus melewati 15 EMA ke arah bawah.
- Saat crossover selesai, tunggu penutupan candle bearish.
- Buka posisi jual setelah crossover ke bawah berhasil.
- Stop loss akan berada di atas level resistance atau set SL sebagai 15-20 pips
- Take profit akan menjadi 15-60 pips untuk setiap entri sell.
Semoga bermanfaat, dan tunggu artikel strategi trading selanjutnya.