XAUUSD Bertahan Dekat Level Puncak Dua Pekan Menjelang Data Inflasi Utama AS
Federal Reserve AS telah merilis risalah pertemuan kebijakan moneter di bulan September lalu, dimana para pengambil kebijakan sepakat untuk mengakui adanya risiko positif terhadap laju inflasi serta risiko negatif yang menaungi aktifitas ekonomi di AS.
FUNDAMENTAL
Dalam dua hari perdagangan terakhirnya, harga Emas mencatat kenaikan ke level tertingginya dalam dua pekan, seiring penurunan imbal hasil Treasury AS yang dipicu hasil Risalah Rapat Kebijakan FOMC semalam, namun saat ini Emas bergerak dalam kecenderungan range harga yang tidak terlalu besar sejak pembukaan sesi Asia pagi ini.
Federal Reserve AS telah merilis risalah pertemuan kebijakan moneter di bulan September lalu, dimana para pengambil kebijakan sepakat untuk mengakui adanya risiko positif terhadap laju inflasi serta risiko negatif yang menaungi aktifitas ekonomi di AS.
Selain itu para pejabat FOMC juga mencatat bahwa kebijakan yang dijalankan saat ini telah mendekati puncaknya, sehingga arah keputusan serta komunikasi harus mulai beralih ke jangka waktu yang lebih panjang dalam mempertahankan suku bunga di kisaran yang lebih tinggi.
Sementara itu Departemen Tenaga Kerja telah merilis laporan inflasi dari sisi produsen yang melampaui ekspektasi di bulan Agustus di tingkat tahunan, namun untuk tingkat bulanan masih menunjukkan sisi kekhawatiran pasar, akibat dari tingginya harga energi serta hambatan yang datang dari aksi pemogokan serikat pekerja di sektor otomotif.
Dari sejumlah pejabat The Fed yang menunjukkan sikap netral terkait kebijakan suku bunga bank sentral, hanya Gubernur Federal Reserve, Michelle Bowman yang kembali menekankan perlunya pengetatan lebih lanjut untuk mengatasi tekanan inflasi saat ini.
TEKNIKAL
Dalam timeframe H4 pergerakan harga Emas telah berada di jalur pembentukan pola Rounding Bottom Reversal, yang mana bias bullish masih terlihat dengan jelas untuk menuju target kenaikan terdekatnya di kisaran 1898.82, dengan catatan bahwa level 38.2% Fibonacci di level 1877.93 mampu ditembus ke atas.
Namun jika mengacu pada sinyal dalam indikator RSI yang saat ini telah bergerak di area Overbought, maka peluang adanya tekanan jual moderat bagi Emas masih cukup terbuka, dimana area di bawah 1877 akan menjadi area penempatan posisi Sell Stop, dengan target penurunan ada di level support harian 1852.07.
Pola Rounding Bottom pada dasarnya menunjukkan adanya dukungan bullish dari sisi historical harga, dengan catatan level 1898.82 mampu di break-up, yang artinya terjadi pembentukan candlestick diatas level tersebut, dengan level resisten mingguan untuk saat ini ada di kisaran 1929.15.