Indeks Dollar Bergerak Di Kisaran 102.00 Menjelang US Manufacturing PMI
Saat ini Kementerian Perdagangan Cina tengah memperbaharui kekhawatiran terkait perang dagang antara AS-Cina, dengan mengumumkan langkah-langkah untuk membatasi ekspor produk drone serta peralatan penunjangnya, dengan tujuan untuk menjaga keamanan dan kepentingan nasional, yang mana berita utama dari Cina serta segala yang terkait dengan Federal Reserve berpotensi memberikan dorongan bagi DXY di tengah lesunya perdagangan di sesi Asia pagi ini.
FUNDAMENTAL
Walaupun belum mendapatkan katalis baik secara fundamental maupun sentimen pasar yang erbagam, namun ukuran Greenback terhadap enam mata uang utama tersebut masih berupaya memanfaatkan daya tarik safe-haven menjelang dirilisnya data ISM Manufacturing PMI pada malam hari nanti.
Saat ini Kementerian Perdagangan Cina tengah memperbaharui kekhawatiran terkait perang dagang antara AS-Cina, dengan mengumumkan langkah-langkah untuk membatasi ekspor produk drone serta peralatan penunjangnya, dengan tujuan untuk menjaga keamanan dan kepentingan nasional, yang mana berita utama dari Cina serta segala yang terkait dengan Federal Reserve berpotensi memberikan dorongan bagi DXY di tengah lesunya perdagangan di sesi Asia pagi ini.
Faktanya saat ini adalah Indeks Dollar berhasil mendapatkan kekuatan naik di sesi perdagangan Senin kemarin, meskipun dihiasi oleh data AS yang eragam, sehingga DXY mengabaikan petunjuk inflasi AS yang lebih lemah di akhir pekan lalu, serta komentar Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari terhadap suku bunga yang lebih tinggi.
Pada akhirnya para pedagang DXY akan memperhatikan katalis risiko serta data Caixin Manufacturing PMI Cina untuk bulan Juli sebagai arahan langsung menjelang pembacaan US S&P Global Manufacturing & Non-Manufacturing PMI untuk bulan Juli, serta data ISM Manufacturing PMI di bulan yang sama.
TEKNIKAL
Dukungan bullish bagi Indeks Dollar dapat terlihat dari gambaran teknikal di timeframe H1 pada chart di atas, bahwa saat ini DXY telah berada dalam pola Ascending Triangle yang bersifat continuous atai berlanjut, dengan level batas psikologis ada di 102.04.
Batasan tersebut akan mengkonfirmasi dukungan beli secara teknikal bagi Dollar. untuk kembali menguji level krusial di 103.00, dan hal ini terlihat dari pergerakan Dollar yang masih tetap berada di area Bullish Regression Channel, ditambah dukungan dari garis sinyal MA 200 yang menjadi support dinamis.
Saat ini level Higher Low Price ada di 101.35, yang menjadi konfirmasi pergerakan DXY berkonsolidasi di jalur kenaikan jangka pendeknya, sekaligus juga membuka peluang penempatan posisi Buy Limit bagi para trader Dollar, menjelang data makro ekonomi AS pada malam hari nanti.