EURUSD Bertahan Di Jalur Penurunan Di Bawah 1.10875

FUNDAMENTAL

Pergerakan pasangan mata uang EURUSD masih menggambarkan kondisi pasar yang hati-hati menjelang pertemuan kebijakan moneter Federal Reserve yang telah dinantikan oleh para investor di pekan ini, ditambah dengan sejumlah data dari kawasan Eurozone yang tidak mengesankan sehingga masih menempatkan pergerakan pasangan mata uang tersebut di jalur penurunan.
Pullback movement US Dollar yang terjeda dari level tertingginya dalam dua pekan, mendapat dukungan dari imbal hasil Treasury yang optimis serta kondisi pasar yang hati-hati, sehingga hal ini menjadi tantangan bagi pasangan mata uang EURUSD dari level terendah multi-intraday, dimana kekhawatiran tidak adanya ruang bagi The Fed untuk menaikkan suku bunganya lagi akan membuat pergerakan EURUSD semakin terpuruk.
Sejumlah data statistik dari Eurozone dan Jerman yang menunjukkan hasil yang suram, menjadi penyebab utama pelemahan pasangan EURUSD dalam enam hari terakhir, sehingga menjadi tantangan tersendiri bagi para pejabat ECB yang bernada hawkish, bahkan disaat mereka mampu menunjukkan kesiapannya untuk menaikkan suku bunga guna melawan laju inflasi.
Rilisan data ekonomi dari Eurozone serta dikombinasikan dengan pergerakan pasar yang cenderung lamban menjelang keputusan kebijakan The Fed berpeluang akan membatasi pergerakan naik dari EURUSD, meskipun bias penurunan akan pudar yang bergantung pada seberapa lama Ketua The Fed Jerome Powell mempertahankan nada hawkish.

TEKNIKAL

Dalam timeframe H1 pergerakan mata uang Euro masih berada di jalur penurunan jangka pendeknya, yang ditandai oleh bearish trendline, serta pergerakan garis EMA 50 yang masih bergerak di atas garis EMA 25, sehingga masih menunjukkan bias bearish.
Level 23.6% Fibonacci akan menjadi batasan psikologis bagi penentuan arah pergerakan pasangan mata uang EURUSD, dimana jika level tersebut gagal break-up maka akan tercipta area untuk menempatkan posisi Sell Limit, dan sebaliknya jika level tersebut mampu di break-up maka peluang adanya dukungan bullish akan semakin terbuka.
Jika mengacu pada indikator RSI 14 yang saat ini masih bergerak di area antara 50%-55% maka hal ini menunjukkan peluang bias bullish moderat di jangka pendeknya, namun sinyal yang ditunjukkan oleh MACD sepertinya belum menunjukkan dukungan naik bagi EURUSD, dimana garis sinyal masih berada di area negatifnya.