Mau Tahu Target Atas/Resistance Emas Saat Ini, Ini Bocorannya !!
Greenback melemah karena pendinginan inflasi AS mendorong ekspektasi bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga sekali lagi tahun ini, mengikis keunggulan imbal hasil greenback atas rekan-rekannya.
Harga emas menguat lebih lanjut namun moderat pada akhir perdagangan Kamis memperpanjang kenaikan untuk sesi ketiga berturut-turut, karena dolar merosot ke level terendah sejak April 2022 di tengah pendinginan inflasi AS yang mendorong ekspektasi bahwa Federal Reserve mendekati akhir pengetatan moneternya.
Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman Agustus di divisi Comex New York Exchange terdongkrak 2,10 dolar AS atau 0,11 persen menjadi ditutup pada 1.963,80 dolar AS per ounce, setelah menyentuh level tertinggi sesi di 1.968,50 dolar AS dan terendah di 1.956,60 dolar AS.
Greenback melemah karena pendinginan inflasi AS mendorong ekspektasi bahwa Federal Reserve akan menaikkan suku bunga sekali lagi tahun ini, mengikis keunggulan imbal hasil greenback atas rekan-rekannya.
Terhadap sekeranjang enam mata uang, indeks dolar turun 0,8 persen menjadi 99,738, setelah turun sebelumnya ke 99,767, palung baru 15 bulan. Indeks dolar menuju penurunan mingguan terbesarnya pada tahun 2023.
Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan Kamis (13/7/2023) bahwa indeks harga produsen (IHP) AS naik tipis 0,1 persen bulan ke bulan pada Juni, di bawah perkiraan pasar untuk kenaikan 0,2 persen.
IHP AS, pengukur inflasi utama yang melacak perubahan rata-rata harga yang dibayarkan bisnis kepada pemasok, telah menurun selama 12 bulan berturut-turut.
Perlambatan inflasi grosir AS, bersama dengan penurunan indeks harga konsumen (IHK) yang dilaporkan pada Rabu (12/7/2023), menunjukkan perlambatan inflasi AS, meningkatkan ekspektasi pasar bahwa kenaikan suku bunga Federal Reserve mungkin akan segera berakhir dan menjatuhkan dolar AS.
Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan Kamis (13/7/2023) bahwa permohonan untuk klaim pengangguran turun 12.000 menjadi 237.000 untuk pekan yang berakhir 8 Juli, lebih rendah dari 249.000 pada minggu sebelumnya.
Dalam sebuah wawancara, Presiden Federal Reserve San Francisco Mary Daly menegaskan kembali bahwa kenaikan suku bunga akan sangat penting untuk menurunkan inflasi yang tinggi di Amerika Serikat.
Daly ingin mulai menuju suku bunga netral karena Amerika Serikat mendekati sasaran inflasi Fed sebesar 2,0 persen.
Secara teknikal, kenaikan harga emas saat ini terpantau tertahan di area fibonacci 38.2% (1963.90), penembusan true breakout akan menggiring harga emas untuk menuju resistance lanjutan di area 1975 , 1985, 2000 hingga 2007 (YSI)