Indeks Dollar (DXY) Alami Kenaikan Moderat Di Kisaran 101.50
Pembicaraan terhadap penggalangan $31,4 triliun sebagai batas hutang, nampaknya telah memecah pendapat antara Presiden Joe Biden dan Ketua House of Representatives Kevin McCarthy, meskipun tenggat waktu hanya tersisa beberapa pekan sebelum pemerintah AS mengalami default hutang.
FUNDAMENTAL
Kegagalan Presiden Joe Biden dan anggota parlemen AS dalam memecah kebuntuan pembicaraan plafon hutang, telah memberikan tekanan terhadap Indeks Dollar sehingga melemah secara lebih luas di sesi perdagangan hari ini, di tengah sikap hati-hati daro perdagangan mata uang menjelan data inflasi AS.
Pembicaraan terhadap penggalangan $31,4 triliun sebagai batas hutang, nampaknya telah memecah pendapat antara Presiden Joe Biden dan Ketua House of Representatives Kevin McCarthy, meskipun tenggat waktu hanya tersisa beberapa pekan sebelum pemerintah AS mengalami default hutang.
Selain itu data inflasi AS diperkirakan oleh para ekonom akan mengalami kenaikan 5.5% di tingkat tahunan dalam jajak pendapat Reuters, sementara pembacaan yang lebih kuat dari perkiraan berpeluang membuktikan tekanan terhadap The Fed, yang pada pekan lalu baru saja membuka adanya jeda siklus pengetatan kebijakan moneter agresifnya pasca 10 kali kenaikan suku bunga secara beruntun sejak Maret 2022 lalu.
Para pelaku di pasar mata uang memperkirakan peluang sekitar 82% bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga di pertemuan kebijakan berikutnya di bulan Juni, sekaligus memperkirakan terjadinya wacana penurunan suku bunga di bulan Juli hingga akhir tahun ini.
TEKNIKAL
Secara teknikal pergerakan indeks Dollar masih berpeluang berada dalam tekanan jual secara moderat, menyusul pergerakan garis sinyal SMA 200 yang masih belum mampu di tembus keatas oleh pergerakan harga dalam timeframe H4.
Level 101.77 untuk saat ini menjadi level resisten harian, yang mana level tersebut juga menjadi level psikologis bagi perubahan trend pergerakan harga Indeks Dollar, yang mana jika mampu di break-up maka target kenaikan selanjutnya ada di kisaran 102.40.
Sementara untuk level support hari ini masih berada di level 101.02, dengan sinyal Alligator yang mencerminkan adanya pergerakan dalam kecenderungan range terbatas.
Pergerakan ranging juga terlihat dari pergerakan sinyal dalam indikator RSI 14 yang belum menunjukkan adanya dukungan beli secara signifikan, meskipun sudah berada di kisaran 50%.