Menggunakan Pola Rectangle Bullish Dalam Trading Forex

Pola rectangle mempunyai 2 jenis pola yaitu bullish rectangle dan bearish rectangle. Pola yang terbentuk pada akhir posisi uptrend dinamakan bullish rectangle, dan yang terbentuk pada akhir downtrend dinamakan bearish rectangle.

Aug 22, 2019 - 13:09
 0  1053
Menggunakan Pola Rectangle Bullish Dalam Trading Forex
Menggunakan Pola Rectangle Bullish Dalam Trading Forex

Menggunakan Pola Rectangle Bullish Dalam Trading Forex

Sebelum masuk dalam pembahasan belajar trading forex menggunakan Rectangle Bullish, kami harap Anda telah membaca artikel-artikel yang ada di halaman website kami sehingga semakin memudahkan Anda dalam belajar trading forex dan memahami materi yang kami sampaikan.

 

Baiklah mari kita mulai.  

Kita mulai dulu dari apa itu yang dimaksud Pola rectangle atau empat persegi panjang? pola ini adalah salah satu dari pola pergerakan harga yang mengisyaratkan penerusan arah trend (trend continuation). Pola ini terbentuk pada saat harga bergerak sideways di tengah tren harga yang kuat dan pada saat sideways tersebut harga bergerak naik turun di antara dua garis pararel sebelum melanjutkan tren nya dan membentuk pola rectangle.  Formasi pola rectangle ini mirip dengan pola flag (bendera), bedanya adalah pada periode konsolidasinya yang lebih panjang.

Pola rectangle mempunyai 2 jenis pola yaitu bullish rectangle dan bearish rectangle. Pola yang terbentuk pada akhir posisi uptrend dinamakan bullish rectangle, dan yang terbentuk pada akhir downtrend dinamakan bearish rectangle.

Sesuai dengan tema pembahasan kita diatas, maka pada ulasan kali ini kita akan belajar trading forex dengan menggunakan pola rectangle bullish. Mari kita lihat gambar dibawah untuk mengetahui bagaimana menggunakan pola rectangle bullish ini.

Perhatikan (1) Garis Resistance dan (2) Garis Support. Pada gambar tersebut harga pada posisi tren naik lalu sideways dan bergerak dalam kisaran garis resistance dan support untuk sementara waktu. Terlihat harga bergerak naik turun di antara garis resistance dan support dan membentuk formasi seperti persegi panjang/rectangle, dan dari sinilah pola ini mendapatkan namanya, Bullish Rectangle. Ketika harga penutupan breakout candlestick berada diatas level resistance, Anda dapat melakukan entry buy pada candle berikutnya dan stop loss (SL) bisa ditentukan beberapa pip dibawah level support, serta target profit (TP) biasanya ditentukan sebesar tingginya rectangle atau sebesar jarak antara level resistance dan support.

 

 

 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow

kumpultrader Mau informasi lengkap dari kumpultrader ? Join di Group Telegram Kumpultrader ... klik Link https://t.me/kumpultraderdotcom