Memahami Pola Candlestick Bullish Inverted Hammer Dalam Trading

Setelah membahas pola candlestick bullish hammer, maka tahap selanjutnya dalam belajar trading forex adalah mengenal dan memahami pola candlestick bullish inverted hammer. Catatan yang perlu menjadi perhatian bagi Anda adalah untuk pola candlestick Hammer, Inverted Hammer, Hanging Man dan Shooting Star, bahwa semua pola tersebut bisa digunakan sebagai indikasi reversal (pembalikan arah trean).

Oke, mari kita lanjut membahas pola candlestick inverted hammer.

Pola inverted hammer terdiri atas tubuh hitam yang diikuti Inverted Hammer (Palu Terbalik) yang ditandai dengan bayangan atas panjang dan tubuh kecil. Bentuknya serupa dengan Bearish Shooting Star tapi tidak seperti Shooting Star, Inverted Hammer muncul dalam tren turun dan memberi sinyal pembalikan naik, sederhananya pola ini memberikan indikasi akan tanda-tanda awal untuk bullish.

Tubuh Inverted Hammer seharusnya berukuran kecil. Bayangan atas seharusnya memiliki panjang setidaknya dua kali tubuhnya, tapi tidak lebih pendek daripada rerata panjang kandil. Diharapkan bahwa tidak terdapat atau terdapat bayangan bawah yang sangat tipis. Bagian dasar inverted hammer harus lebih rendah daripada tubuh kandil sebelumnya.

Agar diperhatikan kembali, walaupun pola ini mengindikasikan tanda-tanda untuk bullish, seperti yang sering kami sampaikan pada setiap pembahasan bahwa sama seperti pola-pola lainnya, pola inverted hammer juga membutuhkan konfirmasi pada candle berikutnya sebelum kita berniat membuka posisi. Pola ini biasanya terbentuk di bawah pergerakan down trend yang sedang terjadi dalam sebuah periode waktu.