Memahami Pola Candlestick Bearish Dark Cloud Cover Dalam Trading

Dark Cloud Cover (awan hitam) adalah pola pembalikan pasar Bearish. Sekilas memang seperti dengan pola Bearish Engulfing, namun jika diamati agak berbeda. Mari kita bahas lebih dalam materi ini pada belajar trading forex kali ini.

Sep 7, 2019 - 04:50
 0  14214
Memahami Pola Candlestick Bearish Dark Cloud Cover Dalam Trading
Memahami Pola Candlestick Bearish Dark Cloud Cover Dalam Trading

Memahami Pola Candlestick Bearish Dark Cloud Cover Dalam Trading

Dark Cloud Cover (awan hitam) adalah pola pembalikan pasar Bearish. Sekilas memang seperti dengan pola Bearish Engulfing, namun jika diamati agak berbeda. Mari kita bahas lebih dalam materi ini pada belajar trading forex kali ini.

 

Apa sih yang dimaksud dengan Dark Cloud Cover? Kaya lagu saja “awan hitam”, tenang sobat trader simak ulasannya dibawah ini biar lebih tercerahkan.

Sejumlah pola grafik Candlestick terdiri dari dua Candlestick individual yang menghasilkan interpretasi khusus yang bergantung pada bagaimana mereka muncul. Bearish Dark Cloud Cover pada pola candlestick adalah salah satu pola dua kandil yang membentuk sinyal pembalikan bearish. Pola ini adalah cerminan dari kebalikan pola grafik pembalikan Candlestick Bullish Piercing.

Pola Bearish Dark Cloud Cover dapat digunakan oleh trader forex yang ahli dalam metode analisis teknis, ini untuk membantu menandakan pembalikan tren ke sisi negatifnya. Pola Dark Cloud Cover dapat terbentuk apabila Open candle kedua berada di atas Close candle pertama, kemudian Close candle kedua melewati Close candle pertama.

Bagaimana cara kita mengenali terbentuk pola ini ?

Sebagai salah satu pola yang dapat mengindikasikan Bearish Reversal dan banyak digunakan para trader, maka bagi Anda yang baru saja memulai harus perhatian dengan hal ini agar Anda dapat mengenali terbentuknya pola tersebut.

Diawali dengan pasar yang ditandai dengan dominasi tren menaik, lalu kandil putih muncul diikuti dengan kandil hitam dengan satu celah naik dan ditutup lebih dari separuh jalannya menuju kandil putih

Sebagai penutup, trading dengan candlestick berpola dark cloud cover, berpotensi menguntungkan terutama di pasar forex akan tetapi Pola grafik Bearish Dark Cloud Cover Candlestick biasanya akan diperdagangkan dengan memperpendek pasar pada hari kedua setelah tingkat pasangan mata uang telah menurun melewati titik tengah yang terlihat pada candlestick putih. Secara alami, para trader forex perlu mengingat bahwa posisi tersebut akan memiliki risiko yang melekat, karena pola grafik Candlestick Bearish yang Gelap hanya merupakan pola pembalikan ke belakang yang cukup dapat diandalkan.

Akibatnya, para trader yang mau mengambil risiko rugi lebih, mungkin akan menunggu konfirmasi lebih lanjut dari tren baru yang ditunjukkan oleh munculnya pola grafik Bearish  Dark Cloud Cover Candlestick dengan menunggu hari candlestick hitam panjang untuk memulai posisi short .

Selamat mencoba!

 

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow

kumpultrader Mau informasi lengkap dari kumpultrader ? Join di Group Telegram Kumpultrader ... klik Link https://t.me/kumpultraderdotcom